Wuryadani Nurtyas, Sotya and Purwaningsih, Wahyu and Suratih, Kanthi (2017) FAKTOR DETERMINAN KEJADIAN LEPTOSPIROSIS DI DESA JETAK KECAMATAN TULAKAN KABUPATEN PACITAN. Diploma / Sarjana thesis, STIKES 'Aisyiyah Surakarta.
Preview |
Text
COVER DLL pdf.pdf Download (547kB) | Preview |
Preview |
Text
ABSTRAK pdf.pdf Download (96kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB I pdf.pdf Download (244kB) | Preview |
Text
BAB II pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (230kB) |
|
Text
BAB III pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (94kB) |
|
Text
BAB IV pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (407kB) |
|
Text
BAB V pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (146kB) |
|
Text
BAB VI pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (184kB) |
|
Text
BAB VII pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (92kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (16kB) |
|
Text
LAMPIRAN pdf.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang : Leptospirosis merupakan penyakit infeksi yang menyerang manusia dan binatang yang disebabkan oleh bakteri leptospira. Penyakit ini pertama kali ditemukan oleh Adolf Weil pada tahun 1886. Manusia merupakan ujung rantai penularan penyakit ini. Manusia yang berisiko tertular adalah yang pekerjaannya berhubungan dengan hewan liar dan hewan peliharaan seperti peternak, petani, petugas laboratorium hewan, dan bahkan tentara. Serta perilaku hidup tidak sehat dapat mengakibatkan beresiko terkena leptospirosis. Tujuan : Mengetahui faktor-faktor dominan terhadap kejadian leptospirosis di Desa Jetak, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan. Metode penelitian : ini menggunakan metode penelitian analitik kuantitatif, dengan pendekatan case control retrospektif, sampel penelitian ini berjumlah 292 responden menggunakan metode cluster random sampling. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner kemudian di analisis menggunakan uji statistik chi-square. Hasil Penelitian : uji bivariate faktor determinan kejadian leptospirosis menggunakan chi-square yaitu OR pekerjaan beresiko (p=0,004), kebiasaan memakai alas kaki (p=0,145), aktivitas rumah tangga menggunakan air sungai (p=0,221), keberadaan tikus di dalam rumah (p=0,023), pendidikan kesehatan (p=0,023). Kesimpulan : faktor yang memiliki hubungan dengan kejadian leptospirosis adalah pekerjaan beresiko, keberadaan tikus di dalam rumah dan pendidikan kesehatan.
Item Type: | Skripsi, Tesis dan Disertasi (Diploma / Sarjana) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | FAKULTAS ILMU KESEHATAN ( FACULTY OF HEALTH SCIENCES) > Program Studi S1 Ilmu Keperawatan |
Depositing User: | Admin Admin Admin |
Date Deposited: | 12 Feb 2019 03:07 |
Last Modified: | 08 Mar 2023 01:59 |
URI: | http://eprints.aiska-university.ac.id/id/eprint/425 |
Actions (login required)
View Item |