GAMBARAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA PASCA BENCANA ERUPSI GUNUNG MERAPI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CEPOGO

Widyasari, Ayu and Purwaningsih, Wahyu and Mustika Sari, Irma (2019) GAMBARAN KEJADIAN ISPA PADA BALITA PASCA BENCANA ERUPSI GUNUNG MERAPI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CEPOGO. Diploma / Sarjana thesis, STIKES 'AISYIYAH SURAKARTA.

[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (459kB) | Preview
[thumbnail of ABSTRAK INDONESIA.pdf]
Preview
Text
ABSTRAK INDONESIA.pdf

Download (9kB) | Preview
[thumbnail of ABSTRACT INGGRIS.pdf]
Preview
Text
ABSTRACT INGGRIS.pdf

Download (108kB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR ISI.pdf]
Preview
Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (15kB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (178kB) | Preview
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (321kB)
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (407kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (204kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (88kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (82kB) | Preview
[thumbnail of LAMPIRAN.pdf]
Preview
Text
LAMPIRAN.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Latar Belakang: Kejadian ISPA pada balita pasca bencana erupsi gunung merapi yang dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu usia, jenis kelamin, pemberian ASI esklusif, status imunisasi, BBL dan lingkungan. Tujuan: Untuk mendeskripsikan gambaran kejadian ISPA dan karakteristik pada balita pasca bencana erupsi gunung merapi di Wilayah Kerja Puskesmas Cepogo. Metode: Penelitian deskriptif dengan metode penelitian deskriptif retrospektif. Pengambilan smapel menggunakan teknik purposive sampel, dengan jumlah sampel penelitian 89 responden, sedangkan instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisa data menggunakan analisis univariat. Hasil: 1). Frekuensi kejadian ISPA pada balita paling tinggi di Desa Wonodoyo 2). Karakteristik responden berdasarkan usia balita yang menderita ISPA memiliki usia 1-3 tahun. 3). Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin balita yang menderita ISPA mayoritas berjenis kelamin laki-laki. 4). Balita yang menderita ISPA mayoritas dengan berat badan lahir normal. 5). Balita yang menderita ISPA mayoritas dengan status imunisasi lengkap. 6). Balita yang menderita ISPA mayoritas tidak diberikan ASI esklusif. 7). Kondisi lingkungan Balita yang menderita ISPA mayoritas dengan lingkungan yang buruk. Kesimpulan: Karakteristik balita yang meliputi usia, jenis kelamin, pemberian asi esklusif dan kondisi lingkungan sangat mempengaruhi terjadinya ISPA pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Cepogo.
Kata Kunci:ISPA, Balita, Erupsi

Item Type: Skripsi, Tesis dan Disertasi (Diploma / Sarjana)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: FAKULTAS ILMU KESEHATAN ( FACULTY OF HEALTH SCIENCES) > Program Studi S1 Ilmu Keperawatan
Depositing User: AYU WIDYASARI
Date Deposited: 11 Sep 2019 01:32
Last Modified: 08 Mar 2023 02:41
URI: http://eprints.aiska-university.ac.id/id/eprint/663

Actions (login required)

View Item View Item