PENERAPAN SENAM DISMENOREA UNTUK MENURUNKAN DISMENOREA PADA NN. N dan NN. O KELURAHAN KARANGMOJO

Sari, Kartika Endah and Nurrohmah, Anjar and RBU, Rahmawatie Dyah (2018) PENERAPAN SENAM DISMENOREA UNTUK MENURUNKAN DISMENOREA PADA NN. N dan NN. O KELURAHAN KARANGMOJO. Working Paper. STIKES 'Aisyiyah Surakarta.

[thumbnail of ABSTRAK.pdf]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (85kB) | Preview
[thumbnail of BAB I.pdf]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (97kB) | Preview
[thumbnail of BAB III.pdf] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (175kB)
[thumbnail of BAB II.pdf] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (351kB)
[thumbnail of BAB IV.pdf] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (187kB)
[thumbnail of BAB V.pdf] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (8kB)
[thumbnail of LAMPIRAN LAMPIRAN.pdf] Text
LAMPIRAN LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (658kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (81kB) | Preview

Abstract

Latar Belakang; Nyeri haid atau dismenorea merupakan ketidakseimbangan hormon progesteron dalam darah yang mengakibatkan rasa nyeri timbul. Wanita pernah mengalami dismenorea sebanyak 90%. Masalah ini setidaknya mengganggu 50% wanita masa reproduksi dan 60-85% pada usia remaja yang mengakibatkan banyaknya absensi pada sekolah maupun kantor. Angka kejaidian nyeri menstruasi di dunia sangat besar. Terdapat lebih dari 50% perempuan disetiap negara mengalami nyeri menstruasi. Amerika Serikat angka presentasinya sekitar 60% sedangkan di Swedia sekitar 72%. Angka kejadian nyeri menstruasi berkisar 45-95% dikalangan wanita usia produktif. Pravalensi nyeri dismenorea di Indonesia tahun 2013 sebesar 64,25% yang terdiri dari 54,89% dismenorea primer dan 9,36% dismenorea sekunder. Pravalensi di Jawa Tengah mencapai 56%. Senam dilakukan untuk mencegah supaya tidak terjadi nyeri saat menstruasi . Tujuan; Untuk mendeskeripsikan penerapan senam dismenorea dapat efektif menurunkan nyeri dismenorea pada Nn. N dan Nn. O di Desa Karangmojo, karanganyar.. Metode Penelitian; Menggunakan metode diskriptif dengan instrumen penelitian menggunakan lembar NRS dan lembar observasi. Hasil; Setelah diberikan terapi senam dismenorea pada kedua responden sebanyak 3 kali dalam 3 hari dengan durasi 20 menit, skala nyeri responden menurun. Kesimpulan; Terapi senam dismenorea terbukti mampu mengurangi intensitasskala nyeri pada Nn. N dan Nn.O
Kata kunci :Senam Dismenorea, Dismenorea, Menstruasi, Remaja

Item Type: Monograph/Laporan KTI (Working Paper)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: FAKULTAS ILMU KESEHATAN ( FACULTY OF HEALTH SCIENCES) > Program Studi Ilmu D III Keperawatan
Depositing User: Admin Admin Admin
Date Deposited: 11 Dec 2019 01:35
Last Modified: 06 Mar 2023 06:21
URI: http://eprints.aiska-university.ac.id/id/eprint/856

Actions (login required)

View Item View Item