Purwanti, Anita Dwi and Sari, Dewi Kartika and Mursudarinah, Mursudarinah (2019) PENERAPAN RELAKSASI OTOT PROGRESIF TERHADAP INSOMNIA PADA LANSIA DI PANTI WREDHA DHARMA BHAKTI PAJANG LAWEYAN SURAKARTA. Working Paper. STIKES 'Aisyiyah Surakarta.
Preview |
Text
COVER.pdf Download (579kB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (100kB) | Preview |
Preview |
Text
ABSTRAK INDONESIA.pdf Download (152kB) | Preview |
Preview |
Text
ABSTRAK INGGRIS.pdf Download (147kB) | Preview |
Preview |
Text
BAB 1.pdf Download (276kB) | Preview |
Text
BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (530kB) |
|
Text
BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (291kB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (314kB) |
|
Text
BAB v.pdf Restricted to Repository staff only Download (152kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (163kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB) |
Abstract
Latar Belakang: Laju pertumbuhan jumlah lansia dapat menimbulkan masalah kesehatan baik kesehatan fisik maupun psikologi (jiwa), adapun beberapa masalah lain yang biasanya menyerang lansia adalah gangguan tidur. Salah satu pengobatan secara non farmakologis dalam mengatasi gangguan tidur adalah teknik relaksasi otot progresif. Tehnik relaksasi otot progresif adalah memusatkan perhatian pada suatu aktivitas otot, dengan mengidentifikasi otot yang tegang kemudian menurunkan ketegangan dengan melakukan tehnik relaksasi untuk mendapatkan perasaan rileks. Tujuan: Mendiskripsikan insomnia pada lansia sebelum dan sesudah pemberian relaksasi otot progresif di Panti Wredha Dharma Bhakti, Pajang, Laweyan, Surakarta. Metode: Penerapan ini menggunakan penelitian studi kasus dengan desain penelitian deskriptif. Pengambilan sampel menggunakan lembar kuesioner KSPBJ-IRS, dengan jumlah dua responden. Hasil: Hasil dari penelitian ini terdapat perbedaan insomnia sebelum dan sesudah dilakukan penerapan tehnik relaksasi otot progresif pada Tn. N dengan skor 32 (insomnia berat) dan insomnia setelah dilakukan terapi selama 7 hari berturut-turut menjadi skor 27 (insomnia ringan), sedangkan pada Tn. P sebelum di lakukan relaksasi otot progresif mendapat skor 30 (insomnia berat) menjadi skor 23 (insomnia ringan). Kesimpulan: Penerapan relaksasi otot progresif ini terbukti untuk menurunkan insomnia pada lansia di Panti Wredha Dharma Bhakti, Pajang, Laweyan, Surakarta.
Kata Kunci: Insomnia, lansia, relaksasi otot progresif.
Item Type: | Monograph/Laporan KTI (Working Paper) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | FAKULTAS ILMU KESEHATAN ( FACULTY OF HEALTH SCIENCES) > Program Studi Ilmu D III Keperawatan |
Depositing User: | Admin Admin Admin |
Date Deposited: | 02 Jan 2020 02:47 |
Last Modified: | 06 Mar 2023 04:48 |
URI: | http://eprints.aiska-university.ac.id/id/eprint/945 |
Actions (login required)
View Item |