WIDYASWARI, Candra Asri and Purwaningsih, Wahyu and Utami, Dyah Rahmawati Budi (2019) PENERAPAN PIJAT REFLEKSI KAKI UNTUK MENURUNKAN TEKANAN DARAH PADA PASIEN HIPERTENSI DI DESA GENENG KABUPATEN KARANGANYAR. Working Paper. STIKES 'AISYIYAH SURAKARTA.
Preview |
Text
1. cover.pdf Download (584kB) | Preview |
Preview |
Text
2. abstrak indonesia.pdf Download (299kB) | Preview |
Preview |
Text
3. abstrak inggris.pdf Download (217kB) | Preview |
Preview |
Text
4. daftar isi.pdf Download (299kB) | Preview |
Preview |
Text
5. bab 1.pdf Download (2MB) | Preview |
Text
6. bab 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
7. bab 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
8. bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
9. bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
10. daftar pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
11. lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Latar Belakang: Di Indonesia jumlah penderita hipertensi pada tahun 2013 mencapai 25,8 % sampai tahun 2018 mencapai 34,1 %. Kenaikkan setiap tahunnya disebabkan karena gaya hidup yang tidak sehat yaitu suka merokok, Kelebihan konsumsi garam, kurang olahraga ataupun aktifitas fisik, kurang konsumsi sayur dan buah. Hipertensi adalah suatu keadaan tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg. Cara mengatasi hipertensi ada dua tindakan yaitu secara farmakologi dan non-farmakologi, salah satu tindakan non-farmakologi dengan melakukan pijat refleksi kaki, dapat membuka simpul-simpul saraf pembuluh darah dan akan membuat aaliran darah lebih lancar. Tujuan: Mendeskripsikan hasil implementasi penerapan pijat refleksi kaki untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi di Desa Geneng Kabupaten Karanganyar. Metode: Penerapan ini menggunakan metode deskriptif dan Alat ukur yang digunakan dalam penerapan ini adalah Spigmomanometer yaitu alat untuk mengukur tekanan darah pasien. Tekanan darah diukur sebelum dan sesudah penerapan pijat refleksi kaki, kemudian hasilnya dicatat dalam lembar observasi. Hasil: Terdapat penurunan tekanan darah sesudah dilakukan penerapan pijat refleksi kaki selama 3 hari berturut-turut pada Tn. K sistolik 130 mmHg diastolik 80 mmHg dan Ny. P sistolik 120 mmHg diastolik 80 mmHg. Kesimpulan: Terdapat penurunan tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan pijat refleksi kaki di Desa Geneng, Kecamatan tasikmadu, Kabupaten Karanganyar. penurunan tekanan darah pada kedua responden tersebut dalam kategori tekanan darah prahipertensi dan normal.
Item Type: | Monograph/Laporan KTI (Working Paper) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | FAKULTAS ILMU KESEHATAN ( FACULTY OF HEALTH SCIENCES) > Program Studi Ilmu D III Keperawatan |
Depositing User: | Admin Admin Admin |
Date Deposited: | 02 Jan 2020 05:56 |
Last Modified: | 06 Mar 2023 05:35 |
URI: | http://eprints.aiska-university.ac.id/id/eprint/1002 |
Actions (login required)
View Item |